Selelektrokimia Sel elektrokimia dapat terbentuk ketika dua atau lebih logam potensial elektrodanya berbeda bersentuhan satu sama lain. Kesimpulanya jawabannya adalah E karena jika disekitar logam tidak ada oksigen maka tidak akan menyebabkan korosi. f (Kimia untuk SMA kelas XII, Unggul Sudarmo, PHIBETA, 2007, hal.63) 14.

LBLizha B30 Agustus 2021 0107PertanyaanDiketahui Cu2+aq + 2e- Ò†’ Cus E° = + 0,34 V , Zn2+aq + 2e- Ò†’ Zns E° = - 0,76 V , Bila kedua logam tersebut dipasangkan untuk membentuk sel volta, maka pernyataan berikut yang tidak benar adalah ... * sel yang dihasilkan adalah 1,10 volt selnya ZnsZn2+aqCu2+aqCu E°sel = 1,10 V Zn Sebagai Anode dan Cu sebagai Katode Zn teroksidasi dan Elektrode Cu tereduksi sistem sel volta tersebut elektron bergerak dari Cu menuju Zn15rb+1Jawaban terverifikasiLAMahasiswa/Alumni Institut Teknologi Bandung31 Agustus 2021 0315Hai Kak Lizha semoga terbantu ya ^^Yah, akses pembahasan gratismu habisDapatkan akses pembahasan sepuasnya tanpa batas dan bebas iklan!Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?Tanya ke ForumBiar Robosquad lain yang jawab soal kamuRoboguru PlusDapatkan pembahasan soal ga pake lama, langsung dari Tutor!Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher di sesi Live Teaching, GRATIS!

Zn2+ + 2e β†’ Zn E o = -0,76 volt Jika kedua logam tersebut dipasangkan untuk membentuk sel volta dengan reaksi 2Ag + + Zn β†’ 2Ag + Zn 2+ Hal-hal berikut yang tidak tepat adalah . (A) Elektrode perak sebagai katoda dan elektrode zink sebagai anoda (B) Nilai E o sel = +1,56 volt (C) Zn sebagai oksidator dan Ag sebagai reduktor
Category Kimia 12 SMA Kimia Study Center-Contoh soal dan pembahasan tentang perhitungan potensial standar dan sel volta kimia 12 SMA. Urutan unsur yang ada pada deret volta baik untuk diketahui dengan baik agar dapat menentukan mana yang seharusnya menjadi katoda dan anoda yang benar. Soal No. 1 Diberikan data beberapa potensial standar sebagai berikut I Ag + + e β†’ Ag EΒ° = + 0,80 V II Mg 2+ + 2e β†’ Mg EΒ° = βˆ’ 2,37 V III Cu 2+ + 2e β†’ Cu EΒ° = + 0,34 V IV Zn 2+ + 2e β†’ Zn EΒ° = βˆ’ 0,76 V Tentukan a Potensial sel yang diperoleh jika digunakan elektrode I dan II b Potensial sel yang diperoleh jika digunakan elektrode I dan III Pembahasan a Ag + + e β†’ Ag EΒ° = + 0,80 V Mg 2+ + 2e β†’ Mg EΒ° = βˆ’ 2,37 V EΒ° sel = +0,80 βˆ’ βˆ’2,37 = +3,17 V b Ag + + e β†’ Ag EΒ° = + 0,80 V Cu 2+ + 2e β†’ Cu EΒ° = + 0,34 V EΒ° sel = +0,80 βˆ’ 0,34 = 0,46 V Soal No. 2 Diketahui Ni 2+ + 2e β†’ Ni EΒ° = βˆ’0,25 V Pb 2+ + 2e β†’ Pb EΒ° = βˆ’0,13 V Potensial standar sel volta yang terdiri dari elektrode Ni dan Pb adalah... A. βˆ’ 0,38 V B. βˆ’ 0,12 V C. + 12 V D. + 0,25 V E. + 0,38 V
ο»ΏNilaipotensial sel dari kedua logam pada sel volta sebagai berikut Zn2+ + 2e β†’ Zn E0 = -0,78 volt Fe3+ + 3e β†’ Fe E0 = +2,87 volt Nilai potensial sel volta Perusahaan tersebut juga mencatat data akuntansi antara lain modal per 1 Desember 2018 sebesar Rp 57.500.000,00, pengambilan prive Rp 700.000,00, dan tambahan modal Rp 4.300.000,00
Diagram sel volta adalah rangkaian sel elektrokimia yang memiliki kemampuan untuk mengubah energi kimia menjadi energi listrik. Sel elektrokimia meliputi dua macam yaitu sel elektrolisis dan sel volta/galvani. Kedua jenis sel elektrokimia tersebut memiliki hubungan yang saling berkebalikan. Contoh penerapan sel volta terdapat pada aki sel basah dan baterai alkalin sel kering. Energi kimia pada reaksi sel volta berasal dari dua reaksi yaitu reaksi reduksi dan oksidasi reaksi redoks. Tempat berlangsungnya reaksi redoks berada di elektroda yang terdiri atas katoda tempat terjadi reduksi dan anoda tempat terjadinya oksidasi. Prinsip kerja sel volta dalam menghasilkan arus listrik terjadi melalui aliran transfer elektron dari reaksi oksidasi di anoda ke reaksi reduksi di katoda melalui rangkaian luar. Sehingga dapat dikatakan bahwa aliran elektron pada sel volta terjadi dari logam anoda sebagai kutub negatif β€’ ke logam katoda sebagai kutub positif +. Potensial listrik yang dihasilkan melalui diagram sel volta disebut dengan potensial sel Eo yang besarnya dapat dihitung melalui rumus potensial sel. Apa rumus untuk menghitung potensial sel? Bagaimana susunan sel volta? Bagaimana penulisan notasi atau diagram sel volta? Sobat idschool dapat mencari tahu jawabannya melalui ulasan diagram sel volta di bawah. Table of Contents Struktur/Susunan Diagram Sel Volta Rumus Potensial Sel Eo Penulisan Notasi Sel Volta Contoh Soal dan Pembahasan Contoh 1 – Soal Notasi/Digaram Sel Volta Contoh 2 – Soal Diagram Sel Volta Contoh 3 – Soal Diagram Sel Volta Struktur/Susunan Diagram Sel Volta Secara umum diagram sel volta terdiri dari elektroda anoda dan katoda, larutan elektrolit, rangkaian listrik bagian luar, dan jembatan garam. ElektrodaAnoda = elektrode tempat terjadinya reaksi oksidasi kutub negatifKatoda = elektrode tempat terjadinya reaksi reduksi kutub positifLarutan elektrolit zat yang dapat menghantarkan listrik, contohnya adalah ZnSO4 dan CuSO4Rangkaian luar kawat konduktor yang menghubungkan anode dengan katodeJembatan garam pipa berbentuk U yang berisi elektrolit dalam bentuk gel seperti NaNO3/KNO3/NaCl untuk menetralkan kelebihan muatan positif di anoda dan muatan negatif di katoda. Contoh diagram sel volta terdapat pada rangkaian yang terdiri dari logam Zn dicelupkan dalam larutan ion Zn2+ missal ZnSO4/seng sulfat dan logam Cu dicelupkan dalam larutan ion Cu2+ missal CuSO4/tembaga II sulfat. Pada contoh rangkaian tersebut, elektroda yang mengalami oksidasi adalah Zn dan elektroda yang mengalami reduksi adalah Cu. Sehingga dapat ditentukan bahwa anoda dan katoda pada rangkaian sel vota berturut-turut adalah Zn dan Cu. Gambaran rangkaian diagram sel volta yang sesuai dengan kondisi di atas sesuai dengan bagan berikut. diagram sel volta Baca Juga Cara Menghitung Laju Reaksi Kimia dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya Besar potensial sel pada suatu diagram sel volta dapat ditentukan melalui suatu percobaan/eksperimen menggunakan voltmeter atau dihitung berdasarkan data potensial reduksi standar. Pada sel volta, reaksi berlangsung spontan ketika nilai potensial sel bernilai positif Eo. Logam yang mengalami reduksi pada rangkaian diagram sel volta umumnya memiliki potensial sel lebih besar. Atau dapat dikatakan bahwa potensial sel katoda Eo katoda lebih besar dari potensial sel anoda Eo anoda. Potensial sel standar dapat dihitung dengan penjumlahan rumus Eo sel = Eo oksidasi + Eo reduksi. Karena setengah reaksi oksidasi memiliki tanda yang berlawanan, maka potensial sel menjadi Eo sel = Eo reduksi β€’ Eo oksidasi = Eo katoda β€’ Eo anoda. Satuan untuk potensial sel sama dengan satuan tegangan listrik yaitu volt V. Nilai potensial sel dapat digunakan untuk menentukan berlangsungnya atau tidaknya suatu reaksi redoks. Jika potensial sel hasil perhitungan bertanda positif maka reaksi berlangsung spontan. Jika potensial sel hasil perhitungan bertanda negatif maka reaksi tidak berlangsung tidak spontan. Contoh hasil nilai potensial sel untuk mengetahui berlangsung atau tidaknya suatu reaksi redoks ditunjukkan seperti pada persoalan berikut. SoalDiketahui data potensial elektroda standar untuk Zn dan Ag sebagai berikutZn2+ aq + 2e β†’ Zn s EΒ° = β€’0,76 voltAg+ aq + e β†’ Ag s EΒ° = +0,80 volt TanyaApakah reaksi AgSO4 + Zn β†’ Ag + ZnSO4 berikut dapat berlangsung? PenyelesaianDari dara potensial elektroda standar yang diberikan dapat diketahui bahwa EΒ°Ag lebih besar dari EΒ°Zn. Sehingga dapat disimpulkan bahwa katoda = Ag dan anoda = Zn. Menghitung potensial selEosel = Eo katoda – Eo anodaEosel = 0,80 – –0,76 = 0,80 + 0,76 = +1,56 volt Diperoleh hasil hitung Eo bernilai positif Eo > 0, sehingga dapat disimpulkan bahwa reaksi AgSO4 + Zn β†’ Ag + ZnSO4 berlangsung spontan. Baca Juga Persamaan Laju Reaksi dan Cara Menentukan Besar Orde Reaksi Penulisan Notasi Sel Volta Notasi atau diagram sel volta memuat informasi mengenai reaksi yang terjadi pada anoda dan katoda. Reaksi oksidasi pada anoda dituliskan di sebelah kiri, sedangkan reaksi reduksi pada katoda dituliskan di sebelah kanan. Setiap rekasi pada anoda atau katoda memuat ion dan logam. Pada anoda, logam dituliskan terlebih dahulu yang diikuti oleh ion dengan dipisahkan sebuah garis lurus. Sedangkan pada katoda, ion dituliskan terlebih dahulu kemudian diikuti logam yang diantaranya dipisahkan oleh sebuah garis lurus. Antara reaksi yang terjadi anoda dan katoda dipisahkan oleh tanda dua garis lurus. Penulisan notasi sel volta sesuai dengan bentuk berikut. Contoh cara penulisan digram sel volta ditunjukkan seperti pada penyelesian soal berikut. SoalDiketahui data potensial elektroda standar untuk Zn dan Ag sebagai berikutZn2+ aq + 2e β†’ Zn s EΒ° = β€’0,76 voltAg+ aq + e β†’ Ag s EΒ° = +0,80 volt PenyelesaianDari data yang diberikan dapat diketahui bahwa katoda = Ag dan anoda = Zn karena potensial sel elektroda Ag lebih besar dari Zn. Sehingga, notasi sel volta pada soal dapat dituliskan seperti berikut. Baca Juga Rumus q Reaksi dan Hubungannya dengan Perubahan Entalpi Contoh Soal dan Pembahasan Beberapa contoh soal di bawah dapat sobat idschool gunakan untuk menambah pemahaman bahasan notasi/diagram sel volta di atas. Setiap contoh soal yang diberikan dilengkapi dengan pembahasan diagram sel volta. Sobat idschool dapat menggunakan pembahasan tersebut sebagai tolak ukur keberhasilan mengerjakan soal. Selamat Berlatih! Contoh 1 – Soal Notasi/Digaram Sel Volta Diketahui notasi sel volta Mg Mg2+ Sn2+ Sn E = 2,23 volt. Gambar sel volta berdasarkan notasi sel tersebut adalah …. PembahasanDari soal dapat diperoleh informasi notasi sel volta Mg Mg2+ Sn2+ Sn E = +2,23 volt. Dari notasi sel tersebut dapat diketahui bahwa elektroda yang menjadi anoda β€’ = Mg dan katoda + = Sn. Di mana aliran elektron pada sel volta terjadi dari anoda menuju ke katoda. Gambar sel volta yang terdiri dari Mg sebagai anoda β€’, Sn sebagai katoda +, dan aliran elektron dari anoda ke katoda terdapat pada pilihan A Contoh 2 – Soal Diagram Sel Volta Diketahui harga potensial sel dari2H+ + 2e β†’ H2 Eo = 0 voltAl3+ + 3e β†’ Al Eo = β€’1,66 voltZn2+ + 2e β†’ Zn Eo = β€’0,76 voltMg2+ + 2e β†’ Mg Eo = β€’2,37 voltCu2+ + 2e β†’ Cu Eo = +0,34 volt Notasi sel yang berlangsung spontan adalah ….A. Cu/Cu2+//H+/H2B. Mg/Mg2+//Cu2+/CuC. Ag/Ag2+//Al3+/AlD. H2/2H+//Al3+/AlE. Zn/Zn2+//Mg2+/Mg PembahasanNotasi sel yang berlangsung spontan terdapat pada sel volta yang ditandai dengan nilai Eo reaksi bernilai positif +. Dari data dan beberapa pilihan yang diberikan berupa diagram sel volta akan diselidiki mana diagram sel volta yang memiliki nilai potensial listrik positif. A. Cu/Cu2+ [anoda] // H+/H2 [katoda]Eosel = Eokatoda β€’ EoanodaEosel = 0 β€’ +0,34 = β€’0,34 B. Mg/Mg2+//Cu2+/CuEosel = Eokatoda β€’ EoanodaEosel = +0,34 β€’ β€’2,37 = +2,71 C. Ag/Ag2+//Al3+/AlEosel = Eokatoda β€’ EoanodaEosel = β€’1,66 β€’ +0,80 = β€’2,46 D. H2/2H+//Al3+/AlEosel = Eokatoda β€’ EoanodaEosel = β€’1,66 β€’ 0 = β€’1,66 E. Zn/Zn2+//Mg2+/MgEosel = EoMg β€’ EoZnEosel = β€’2,37 β€’ β€’0,76 = β€’1,61 Dari hasil perhitung dapat diketahui bahwa potensial sel Eo yang memiliki nilai positif terdapat pada sel volta Mg/Mg2+//Cu2+/Cu. Jadi, notasi sel yang berlagsung spontan adalah Mg/Mg2+//Cu2+/ B Baca Juga Cara Menentukan Reaksi yang Terjadi di Anoda/Katoda pada Sel Elektrolisis Contoh 3 – Soal Diagram Sel Volta Perhatikan gambar sel volta berikut! Diketahui harga potensial reduksi aq + 2eβ€’ β†’ Cu s Eo = +0,34 VFe2+ aq + 2eβ€’ β†’ Fe s Eo = β€’0,44 V Pernyataan yang benar mengenai sel volta tersebut adalah ….A. Reaksi yang terjadi di anode Cu s β†’ Cu2+ aq + 2eβ€’B. Elektrode Fe sebagai katode dan Cu sebagai anodeC. Elektron mengalir dari elektrode Cu menuju FeD. Reaksi yang terjadi berlangsung spontanE. Potensial selnya sebesar +0,10 V PembahasanPada sel volta, elektroda dengan kutub positif adalah katoda dan elektroda dengan kutub negatif adalah anoda. Sehingga dapat disimpulkan bahwa sel volta pada soal yang diberikan memilki katoda = Cu dan anoda = Fe pilihan B tidak tepat. Diketahui bahwa aliran elektron terjadi dari anoda ke katoda dari Fe ke Cu pilihan C tidak tepat. Rekasi yang terjadi pada anoda adalah reaksi oksidasi, sedangkan reaksi yang terjadi pada katoda adalah reaksi reduksi. Sehingga reaksi sel vota yang sesuai dengan gambar dinyatakan seperti berikut. Dari hasil perhitungan dipeorleh bahwa nilai potensial sel Eo = +0,78 volt di mana nilai Eo > 0 yang menunjukkan bahwa reaksi berlangsung spontan. Jadi, pernyataan yang benar mengenai sel volta tersebut adalah reaksi yang terjadi berlangsung D Demikianlah tadi ulasan diagram sel volta yang meliputi struktur sel volta rumus Eo sel, cara penulisan notasi/diagram sel volta, serta beberapa contoh soal diagram sel volta dalam ujian. Terima kasih sudah mengunjungi idschooldotnet, semoga bermanfaat! Baca Juga Ciri-Ciri dan Contoh Reaksi Eksoterm/Endoterm
Bilakedua logam tersebut dipasangkan untuk membentuk sel volta, maka tentukan : a. katoda dan anoda b. Esel c. Notasi sel volta 1 Lihat jawaban Iklan Iklan bljrbareng bljrbareng semoga membantu, bisa di cek kembali untuk memastikan. jangan lupa beri bintang/ Jawaban terbaik ya! ok Iklan Iklan Pertanyaan baru di Kimia. KimiaKimia Fisik dan Analisis Kelas 12 SMAReaksi Redoks dan Sel ElektrokimiaSel Volta dan Potensial SelDiketahui Ag^++e -> Ag E=+0,80 V Zn^2++2 e -> Zn E=-0,76 V jika kedua logam tersebut dipasangkan untuk membentuk sel volta dengan reaksi 2 Ag^++Zn -> 2 Ag^-+Zn^2+ hal hal berikut yang tidak tepat adalah .... A. Aelektrode perak sebagai katoda dan elektrode zink sebagai anoda B. nilai E^0 sel =+1,56 V C. Zn sebagai oksidator dan Ag sebagai reduktor D. notasi selnya ZnZn^2+ 2 Ag^+ 2 A_g E. Elektron mengalir dari elektroda Zn ke elektroda AgSel Volta dan Potensial SelReaksi Redoks dan Sel ElektrokimiaKimia Fisik dan AnalisisKimiaRekomendasi video solusi lainnya0405Diketahui Ni^2+ + 2e -> Ni E = -0,25 V Pb^2+ + 2e ->...Diketahui Ni^2+ + 2e -> Ni E = -0,25 V Pb^2+ + 2e ->...0203DiketahuiNi^2++2e->Ni E=-0,25 V Pb^2++2e->Pb E=-0,13 VPot...DiketahuiNi^2++2e->Ni E=-0,25 V Pb^2++2e->Pb E=-0,13 VPot...0121Dari data potensial standar berikut ini Cu^2+aq+2 e ->...Dari data potensial standar berikut ini Cu^2+aq+2 e ->...0637Perhatikan urutan dalam deret volta di bawah ini Li-K-B...Perhatikan urutan dalam deret volta di bawah ini Li-K-B...
O2e 2NiOH 2s 2OH E o 0490 a Manakah reaksi yang terjadi di katode Tunjukkan from HISTORIA NICARAGUA at University of Notre Dame
Sel Volta adalah penataan bahan kimia dan penghantar listrik yang memberikan aliran elektron lewat rangkaian luar dari suatu zat kimia yang teroksidasi ke zat kimia yang direduksi. Dalam sel Volta, oksidasi berarti dilepaskannya elektron oleh atom, molekul, atau ion. Sedangkan reduksi berarti diperolehnya elektron oleh partikel-partikel ini. Pada sel Volta, energi yang dilepaskan dari reaksi redoks dapat diubah menjadi energi listrik. Pada soal di atas, suatu sel Volta tersusun atas logam A dan logam B. Berdasarkan reaksi setengah selnya, dapat diketahui bahwa nilai potensial reduksi logam A -0,84 volt lebih kecil daripada nilai potensial reduksi logam B +0,96 volt. Dalam sel Volta, logam yang nilai potensial reduksinya kecil akan cenderung mengalami reaksi oksidasi atau bertindak sebagai anoda, sedangkan logam yang nilai potensial reduksinya besar akan cenderung mengalami reaksi reduksi atau bertindak sebagai katoda. Dengan demikian, maka logam A akan menjadi anoda dan logam B akan menjadi katoda. Nilai potensial sel atau sel pada sel Volta tersebut dapat juga dihitung dengan cara sebagai berikut. Berdasarkan perhitungan di atas, dapat diketahui bahwa nilai potensial sel atau selnya adalah sebesar +1,80 volt. Dengan demikian, maka pernyataan yang benar tentang sel Volta yang terdiri dari logam A dan B tersebut adalah logam A mengalami oksidasi. Jadi, jawaban yang tepat adalah D.
Bilalogam perak yang diendapkan sebanyak 21,6 gram, berapa gram logam tembaga yang diendapkan? Diketahui: Ar Ag = 108, Cu = 63,5) Pada kedua elektrode sel volta terdapat larutan asam yang menghasilkan gas hidrogen pada anode dan katode. 0,76 V Bila kedua logam tersebut dipasangkan untuk membentuk sel volta,

- Sebelum mempersiapkan UAS apakah anda telah memahami perbedaan dan persamaan antara sel volta dan elektrolisis? Apakah anda tahu bahan yang dipakai di dalam aki akumulator kendaraan? Dan apakah anda dapat menghitung potensial volta dan notasinya? Berikut telah dirangkum beberapa jawaban dari permasalahan terkait di atas. Mari simak pembahasan nya disiniSoal UAS sel volta dan pembahasannya 1. Jelaskan apakah persamaan antara sel volta dan sel elektrolisis! JawabanDilansir dari ScienceStruck Science Learning Opportunities, persamaan dari sel volta dan sel elektrolisis adalah reaksi yang terjadi pada elektrodanya dan arah aliran elektronnya. Pada sel volta dan sel elektrolisis, reaksi oksidasi akan selalu terjadi pada anodanya, sedangkan reaksi reduksi akan selalu terjadi pada katodanya. Pada kedua sel tersebut, elektron akan selalu mengalir dari potensial tinggi ke potensial rendah, yaitu dari anoda ke katodanya. Baca juga Pengertian dan Prinsip Kerja Sel Volta 2. Jelaskan apakah perbedaan antara sel volta dan sel elektrolisis! Jawaban

ViewKIMIA SEL VOLTA & BIOLOGY 24 at SMAN 96 JAKARTA. Nama: Ary Prasetyo Kelas; XII IPA 2 Kimia Penerapan Sel Volta dikehidupan Sehari-hari dan Korosi A. Sel Volta Primer Sel Volta
0% found this document useful 0 votes3K views61 pagesOriginal Titlekumpulan soal KIMFIS II ElektrokimiaCopyrightΒ© Β© All Rights ReservedShare this documentDid you find this document useful?0% found this document useful 0 votes3K views61 pagesKumpulan Soal KIMFIS II ElektrokimiaOriginal Titlekumpulan soal KIMFIS II ElektrokimiaJump to Page You are on page 1of 61 You're Reading a Free Preview Pages 7 to 13 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 18 to 34 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 38 to 39 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 46 to 49 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 53 to 59 are not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.
Playthis game to review Chemistry. Suatu sel volta ditulis dalam diagram sel sebagai berikut: Cr (s)| Cr 3+ (aq) βˆ₯ Cu 2+ (aq)|Cu (s) Persamaan reaksi dari notasi sel di atas adalah. 1. Sel vol berfungsi untuk mengubah …. A. energi kimia menjadi listrik B. energi listrik menjadi kimia C. energi panas menjadi uap D. energi gerak menjadi listrik E. energi listrik menjadi gerak 2. Fungsi jembatan garam dalam sel Volta adalah …. A. menambah muatan positif B. menambah muatan negatif C. mengurangi muatan positif D. mengurangi muatan negatif E. menjaga keseimbangan kation dan anion 3. Berikut adalah beberapa elektrode yang dapat dikombinasikan menjadi pasangan-pasangan sel Volta Cu2+ Cu Eo = +0,34 V Mg2+ Mg Eo = –2,34 V Cd2+ Cd Eo = –0,40 V Zn2+ Zn Eo = –0,76 V Co2+ Co Eo = –0,27 V Dari kelima elektrode tersebut yang tidak mungkin menjadi katode adalah elektrode …. A. Cu D. Mg B. Cd E. Zn C. Co 4. Perhatikan sel elektrokimia berikut! Penulisan diagram yang tepat dari gambar diatas adalah …. A. Zns Zn2+aq Cu2+aq Cus B. Cus Cu2+aq Zns Zn2+aq C. Zn2+aq Zns Cus Cu2+aq D. Cu2+aq Cus Zn2+aq Zns E. Zn2+aq Zns Cus Cu2+aq 5. Reaksi sel dari suatu sel Volta adalah Als + 3 Ag+aq β†’ Al3+aq + 3 Ags Jika dari data tersebut ditulis dalam diagram sel adalah …. A. Als 3 Ag+aq Al3+aq 3 Ags B. Als Al3+aq 3 Ag+aq 3 Ags C. Als 3 Ags Al3+aq 3 Ag+aq D. 3 Ag+aq Als 3 Ags Al3+aq E. 3 Ags Als 3 Ag+aq Al3+aq 6. Jika diketahui potensial reduksi logam sebagai berikut X2+ + 2e ⟢ X E0 = +0,47 V Y2+ +2e ⟢ Y E0 = –0,76 V Z2+ +2e ⟢ Z E0 = –0,83 V Susunan logam X, Y, dan Z dalam deret volta berdasarkan urutan sifat reduktor yang makin kuat adalah …. A. X – Y – Z D. X – Z – Y B. Y – X – Z E. Y – Z – X C. Z – Y – X 7. Jika diketahui Al3+ + 3e ⟢ Al E0= – 1,66 V Mg2+ + 2e ⟢ Mg E0= – 2,34 V Maka potensial sel untuk reaksi Al3+ + Mg ⟢ Mg2+ + Al adalah …. A. +0,34 V D. –0,68 V B. –0,34 V E. +1,36 V C. +0,68 V 8. Diketahui data potensial elektrode sebagai berikut Ag+aq + e β†’ Ags Eo = +0,80 volt Mg2+aq + 2e β†’ Mgs Eo = –2,24 volt In3+aq + 3e β†’ Ins Eo = –0,34 volt Mn2+aq + 2e β†’ Mns Eo = –1,20 volt Zn2+aq + 2e β†’ Zns Eo = –0,76 volt Pasangan sel di bawah ini yang memberikan perbedaan potensial 1,14 volt adalah …. A. 2Ag/2Ag+//Zn2+/Zn B. Mn/Mn2+//2Ag+/2Ag C. Mn/Mn2+//Mg2+/Mg D. In/In3+//3Ag+/3Ag E. Mg/Mg2+//2Ag+/2Ag 9. Berikut ini adalah data potensial reduksi standar Eo untuk Au3+ + 3e ⟢ Au E0= +1,50 V Sn2+ + 2e ⟢ Sn E0= –0,14 V Ca2+ + 2e ⟢ Ca E0= –0,87 V Co2+ + 2e ⟢ Co E0= –0,28 V Sel volta yang memiliki potensial sel paling besar adalah …. A. Co Co2+Au3+ Au B. Ca Ca2+Au3+ Au C. Au Au3+Sn2+ Sn D. Au Au3+Sn2+ Sn E. Ca Ca2+Sn2+ Sn 10. Perhatikan potensial elektroda standar berikut! Cr3+ + 3e ⟢ Cr E0 = –0,71 Volt Ag+ + e ⟢ Ag E0 = +0,80 Volt Al3+ + e ⟢ Al. E0 = –1,66 Volt Zn2+ + 2e ⟢ Zn E0 = –0,74 Volt Diagram sel yang dapat berlangsung spontan adalah …. A. Ag Ag+ Cr3+ Cr B. Zn Zn2+ Al3+ Al C. Ag Ag+ Zn2+ Zn D. Zn Zn2+ Ag+ Ag E. Cr Cr3+ Al3+Al 11. Diketahui Cu2+aq + 2e–→Cus EΒ° = +0,34 volt Fe3+aq + e– β†’Fe2+aq EΒ° = +0,77 volt Pb2+aq + 2e–→Pbs EΒ° = -0,13 volt Cu2+aq + e– β†’Cu+aq EΒ° = +0,15 volt Berdasarkan data tersebut, reaksi sel yang tidak dapat berlangsung adalah …. A. Fe3+aq + Pbs β†’ Fe2+aq + Pb2+aq B. Cu2+aq + Pbs β†’ Cu+aq + Pb2+aq C. Pb2+aq + Cus β†’ Pbaq + Cu2+aq D. Fe3+aq + Cus β†’ Fe2+aq + Cu2+aq E. Fe3+aq + Cu+s β†’ Fe2+aq + Cu2+aq 12. Tiga logam L, M, Pdapat membentuk ion-ion positif L2+, M2+, P+. Diketahui sebagai berikut L2+aq + Ps ⟢ tidak terjadi reaksi 2 P+aq + Ms ⟢ M2+aq + 2 Ps M2+aq + Ls ⟢ Ms + L2+aq Urutan ketiga logam sesuai dengan potensial elektroda yang meningkat ialah …. A. P, M, L D. M, P, L B. L, M, P E. P, L, M C. M, L, P 13. Logam-logam A, B, dan C masing-masing memiliki E0 = –0,5 V; +0,8 V; dan –1,2 V. pernyataan yang benar adalah …. A. dapat mereduksi C, tetapi tidak dapat mereduksi B B. dapat mereduksi C, tetapi tidak dapat mereduksi A C. dapat mereduksi A, tetapi tidak dapat mereduksi B D. A dapat mereduksi B dan C E. C dapat mereduksi A dan B 14. Diketahui Cu2+ aq + 2e ⟢ Cus Eo = + 0,34 V Zn2+aq + 2e ⟢ Zns Eo = –0,76 V Bila kedua logam tersebut dipasangkan untuk membentuk sel volta, maka pernyataan berikut yang tidak benar adalah …. A. elektrode Zn teroksidasi dan elektrode Cu tereduksi B. elektrode Zn sebagai anode dan Cu sebagai Katode C. potensial sel yang dihasilkan adalah 1,10 volt D. notasi selnya ZnsZn2+aqCu2+aqCus EΒ°sel = 1,10 V E. dalam sistem sel volta tersebut elektron bergerak dari Cu menuju Zn 15. Diketahui Na+aq + e β†’ Nas Eo = –2,71 volt Pb2+aq + 2e β†’ Pbs Eo = –0,13 volt Bila elektrode Na dipasangkan dengan elektrode Pb menjadi sel elektrokimia maka pernyataan yang tidak tepat adalah …. A. anodenya Na dan katodenya Pb B. di anode elektrode Na akan larut C. Eo yang terjadi adalah 5,29 volt D. kutub positifnya adalah elektrode Pb E. elektron bergerak dari elektrode Na ke Pb 16. Jika diketahui Als + Sn2+aqβ†’ Al3+aq + Sns Eo = +2,98 V Ni2+aq + 2e β†’ Nis Eo = –0,23 V Sn2+aq + 2e β†’ Sns Eo = –0,14 V Maka potensial sel untuk reaksi Als + Ni2+aq β†’ Al3+aq + Nis adalah …. A. +0,91 V D. +2,89 V B. +1,91 V E. +4,07 V C. +2,41 V 17. Diketahui potensial standar beberapa sel volta sebagai berikut A A2+ B2+ B Eo = +3,5 V C C2+ D2+ D Eo = +1,2 V C C2+ B2+ B Eo = +1,75 V Potensial standar sel A A2+ D2+ D adalah …. A. +2,95 V D. +0,35 V B. +6,45 V E. +4,70 V C. +4,05 V 18. Diketahui Mg2+ + 2 e β†’ Mg Eo = –2,37 volt Fe2+ + 2 e β†’ Fe Eo = –0,44 volt Ni2+ + 2 e β†’ Ni Eo = –0,25 volt Sn2+ + 2 e β†’ Sn Eo = –0,14 volt Cu2+ + 2 e β†’ Cu Eo = +0,34 volt Ag+ + e β†’ Ag Eo = +0,80 volt Larutan CuSO4 dapat disimpan dalam bejana yang terbuat dari logam …. A. Mg D. Ni B. Fe E. Sn C. Ag 19. Diketahui Fe2+aq + 2e– β†’ Fes Eo = –0,44 V Ni2+aq + 2e– β†’ Nis Eo = –0,25 V Sn2+aq + 2e– β†’ Sns Eo = –0,14 V Pb2+aq + 2e– β†’ Pbs Eo = –0,13 V Zn2+aq + 2e– β†’ Zns Eo = –0,76 V Mg2+aq + 2e– β†’ Mgs Eo = –2,34 V Cu2+aq + 2e– β†’ Cus Eo = +0,34 V Berdasarkan nilai Eo tersebut, logam yang dapat memberikan perlindungan katodik pada besi adalah …. A. Ni dan Sn D. Mg dan Zn B. Sn dan Cu E. Cu dan Pb C. Pb dan Mg 20. Diketahui Li+aq + e β†’Lis EΒ° = -0,14 volt Fe2+aq + 2e β†’ Fes EΒ° = –0,44 volt Cu2+aq + 2e β†’ Cus EΒ° = +0,34 volt Pb2+aq + 2e β†’ Pbs EΒ° = –0,13 volt Mg2+aq + 2e β†’ MgsEΒ° = –2,38 volt Ni2+aq + 2e β†’ Nis EΒ° = –0,25 volt Logam yang dapat mencegah korosi pada pipa besi adalah …. A. timah D. tembaga B. nikel E. magnesium C. timbal 21. Pada baterai kering sel Leclanche yang berfungsi sebagai anode adalah …. A. seng Zn D. karbon C B. timbal Pb E. besi Fe C. timbalIV oksida 22. Aki mempunyai elektrode Pb dan PbO2. Selama aki itu bekerja, akan terjadi perubahan-perubahan … A. Pb dan PbO2 berubah menjadi Pb3O B. Pb dan PbO2 berubah menjadi PbSO4 C. Pb menjadi PbO2 dan PbO2 menjadi PbSO4 D. Pb menjadi PbO dan PbO2 menjadi Pb3O4 E. Pb menjadi PbSO4 dan PbO2 tetap 23. Berikut ini adalah faktor-faktor yang dapat mempercepat terjadinya korosi, kecuali … A. banyaknya uap air di sekitar logam B. bersinggungan langsung dengan udara C. banyaknya oksigen di sekitar logam D. di sekitar logam tidak ada oksigen E. banyak terdapat uap asam di sekitar logam 24. Hal yang dapat dilakukan untuk melindungi rantai motor dari proses korosi adalah …. A. dilapisi perak D. dilapisi tembaga B. proteksi katodik E. dilapisi seng C. diolesi oli Perhatikan gambar proses korosi berikut. Proses korosi yang berlangsung paling lambat terjadi pada gambar…. A. 1 D. 4 B. 2 E. 5 C. 3 Bilakedua logam tersebut dipasangkan untuk membentuk sel volta, maka pernyataan berikut yang tidak benar adalah a. Elektrode Zn teroksidasi dan Elektrode Cu tereduksi b. Elektrode Zn Sebagai Anode dan Cu sebagai Katode c. Potensial sel yang dihasilkan adalah 1,10 volt d. Notasi selnya : Zn(s)|Zn2+(aq)||Cu2+(aq)|Cu EΒ°sel = 1,10 V e. Dalam
Uploaded byVeradiveryan 0% found this document useful 0 votes160 views5 pagesOriginal TitleSOAL ULANGAN HARIAN 1CopyrightΒ© Β© All Rights ReservedShare this documentDid you find this document useful?Is this content inappropriate?Report this Document0% found this document useful 0 votes160 views5 pagesSoal Ulangan Harian 1Original TitleSOAL ULANGAN HARIAN 1Uploaded byVeradiveryan Full descriptionJump to Page You are on page 1of 5Search inside document You're Reading a Free Preview Page 4 is not shown in this preview. Buy the Full Version Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.
Bilakedua logam tersebut dipasangkan untuk membentuk sel volta, maka pernyataan berikut yang tidak benar adalah answer choices Elektrode Zn teroksidasi dan Elektrode Cu tereduksi Potensial sel yang dihasilkan adalah 1,10 volt Dalam sistem sel volta tersebut elektron bergerak dari Cu menuju Zn Elektrode Zn Sebagai Anode dan Cu sebagai Katode 0% found this document useful 0 votes149 views5 pagesOriginal TitleSOAL LATIHAN SEL VOLTA TP 2021CopyrightΒ© Β© All Rights ReservedShare this documentDid you find this document useful?0% found this document useful 0 votes149 views5 pagesSoal Latihan Sel Volta TP 2021Original TitleSOAL LATIHAN SEL VOLTA TP 2021Jump to Page You are on page 1of 5 You're Reading a Free Preview Page 4 is not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime. Bilakedua logam tersebut dipasangkan untuk membentuk sel volta, maka pernyataan berikut yang tidak benar adalah answer choices Elektrode Zn teroksidasi dan Elektrode Cu tereduksi

Contoh Soal & Pembahasan Sel Volta Bagian ISoal Diketahui potensial elektrode perak dan tembaga sebagai berikut Ag+ + e β†’ Ag Eo = + V Cu2+ + 2e β†’ Cu Eo = + V a. Tulislah diagram sel volta yang dapat disusun dari kedua elektrode tersebut b. Tentukan potensial standar sel itu c. Tuliskan pula reaksi selnyaPEMBAHASAN Katoda = Ag E0 lebih besar Anoda = Cu E0 lebih kecil a. Diagram selnya CuCu2+Ag+Ag b. Eosel = E0katoda – E0anodaEosel = +0,8 v – 0,34 v = 0,46 vc. Reaksi selnyaKatoda Reduksi 2Ag+ + 2e β†’ 2AgAnoda Oksidasi Cu β†’ Cu2+ + 2e +Reaksi Sel Redoks Cu + 2Ag+ β†’ Cu2+ + 2Ag Eosel = 0,46 vPembahasan Dalam Bentuk VideoContoh Soal Sel Volta potensial elektrode zink, tembaga dan alumunium sebagai berikut Zn2+ + 2e β†’ Zn Eo = -0,76 V Cu2+ + 2e β†’ Cu Eo = + V Al3+ + 3e β†’ Al Eo = -1,66 V a. Tulislah diagram sel volta yang dapat disusun dari ketiga elektrode tersebut b. Tentukan potensial standar masing-masing sel itu c. Tuliskan pula reaksi selnyaPEMBAHASAN a. diagram sel volta hanya bisa dibuat dari dua elektrode, sehingga ada 3 diagram sel volta sel ke-1 ZnZn2+Cu2+Cusel ke-2 AlAl3+Zn2+Znsel ke-3 AlAl3+Cu2+Cub. Sel ke-1 Eosel = E0katoda – E0anoda= E0Cu – E0 Zn = +0,34 v – -0,76 v = 1,1 vSel ke-2 Eosel = E0katoda – E0anoda= E0Zn – E0 Al = -0,76 v – -1,66 v = 0,9 vSel ke-2 Eosel = E0katoda – E0anoda= E0Cu – E0 Al = +0,34 v – -1,66 v = 2 vc. Sel ke-1 Katoda Reduksi Cu2+ + 2e β†’ CuAnoda Oksidasi Zn β†’ Zn2+ + 2e +Reaksi Sel Redoks Zn + Cu2+ β†’ Zn2+ + Cu Eosel = 1,1 vSel ke-2 Katoda Reduksi 3Zn2+ + 6e β†’ 3ZnAnoda Oksidasi 2Al β†’ 2Al3+ + 6e +Reaksi Sel Redoks 2Al + 3Zn2+ β†’ 2Al3+ + 3Zn Eosel = 0,9 vSel ke-3 Katoda Reduksi 3Cu2+ + 6e β†’ 3CuAnoda Oksidasi 2Al β†’ 2Al3+ + 6e +Reaksi Sel Redoks 2Al + 3Cu2+ β†’ 2Al3+ + 3Cu Eosel = 2 vPembahasan Dalam Bentuk VideoContoh Soal Sel Volta JUGA Rangkuman Materi Sel VoltaSoal redoks berikut berlangsung spontan. Fe + Cu2+β†’ Fe2+ + Cu Gambarlah rangkaian sel volta yang berdasarkan reaksi juga diagram notasi sel volta Rangkaian sel volta Notasi selnya Fe Fe2+ Cu2+ CuPembahasan Dalam Bentuk VideoContoh Soal Sel Volta JUGA Video Pembelajaran Sel VoltaSoal redoks berikut berlangsung spontan. 2Al + 6H+β†’ 2Al3+ + 3H2 Gambarlah rangkaian sel volta yang berdasarkan reaksi juga diagram notasi sel volta Rangkaian sel volta Notasi selnya Al Al3+ H+ H2 PtPembahasan Dalam Bentuk VideoContoh Soal Sel Volta JUGA Contoh Soal Sel Volta Bagian IISoal reaksi elektrode dan reaksi sel pada masing-masing sel volta berikut a. Ni Ni2+ Ag+ Ag b. Pt H2 H+ Ce4+ , Ce3+ PtPEMBAHASAN a. Reaksi elektrodeAnoda Ni β†’ Ni2+ + 2eKatoda Ag+ + e β†’ Ag x2 +Reaksi Sel Ni + 2Ag+ β†’ Ni2+ + Agb. Reaksi elektrodeAnoda H2 β†’ 2H+ + 2eKatoda Ce4+ + e β†’ Ce3+ x2 +Reaksi Sel H2 + 2Ce4+ β†’ 2H+ + 2Ce3+Pembahasan Dalam Bentuk VideoContoh Soal Sel Volta yang dimaksud dengan potensial elektrode standar? Apa artinya jika suatu elektrode mempunyai potensial standar bertanda negatifPEMBAHASAN Potensial elektrode standar merupakan potensial sel yang dihasilkan oleh suatu elektrode dengan elektrode hidrogen yang dilakukan pada kondisi standar, yaitu pada suhu 25 oC dengan konsentrasi ion-ion 1 M dan tekanan gas 1 atm. Jika suatu elektrode mempunyai potensial standar bertanda negatif artinya elektrode tersebut lebih sukar mengalami reduksi dibandingkan elektrode hidrogenPembahasan Dalam Bentuk VideoContoh Soal Sel Volta potensial elektrode Zn dan Ag sebagai berikut Zn2+ + 2e β†’ Zn Eo = -0,76 V Ag+ + e β†’ Ag Eo = + V a. Logam manakah yang lebih mudah mengalami oksidasi, Zn atau Ag? Jelaskan. b. Ion manakah yang lebih mudah mengalami reduksi, Zn2+ atau Ag+? JelaskanPEMBAHASAN a. logam yang mudah mengalami oksidasi yaitu logam Zn dengan nilai Eo lebih besar saat mengalami oksidasi Nilai Eo dibalik b. ion yang mudah menglami reduksi yaitu Ag+ Karena memiliki nilai Eo lebih besar saat mengalami reduksiPembahasan Dalam Bentuk VideoContoh Soal Sel Volta diagram notasi sel volta yang menggunakan pasangan elektrode berikut. Tentukanlah juga selisih potensial Eo masing-masing sel. a. Zn2+ + 2e β†’ Zn Eo = -0,76 VNi2+ + 2e β†’ Ni Eo = -0,28 Vb. Cu2+ + 2e β†’ Cu Eo = +0,34 VAl3+ + 3e β†’ Al Eo = -1,66 Vc. Cu2+ + 2e β†’ Cu Eo = +0,34 VAg+ + e β†’ Ag Eo = +0,80 VPEMBAHASAN a. notasi sel Zn Zn2+ Ni2+ NiEosel = EoNi – EoZnEosel = -0,28 v – -0,76 v = +0,48 vb. notasi sel Al Al3+ Cu2+ CuEosel = EoCu – EoAlEosel = +0,34 v – -1,66 v = +2,00 vc. notasi sel Cu Cu2+ Ag+ AgEosel = EoAg – EoCuEosel = +0,80 v – +0,34 v = +0,46 vPembahasan Dalam Bentuk VideoContoh Soal Sel Volta nilai potensial elektrode standar sebagai berikut Ag+ + e β†’ Ag Eo = + V Sn2+ + 2e β†’ Sn Eo = -0,14 V Cu2+ + 2e β†’ Cu Eo = + V Cr3+ + 3e β†’ Cr Eo = -0,74 V Fe2+ + 2e β†’ Fe Eo = -0,44 V a. Pilihlah 2 pasangan setengah sel yang mempunyai nilai Eo paling tinggi b. Buatlah diagram sel dari reaksi tersebutPEMBAHASAN a. Untuk mencari pasangan dengan nilai Eosel paling tinggi cari Eo yang paling besar sebagai katoda dan Eo paling kecil sebagaikatodaEosel = EoAg – EoCrEosel = +0,80 v – -0,74 v = +1,54 vb. Diagram selnya Cr Cr3+ Ag+ AgPembahasan Dalam Bentuk VideoContoh Soal Sel Volta selisih potensial beberapa reaksi redoks sebagai berikut 2Al + 3Zn2+ β†’ 2Al3+ + 3Zn Eo = +0,9 V Zn + Cu2+ β†’ Zn2+ + Cu Eo = +1,1 V Fe + Zn2+ β†’ Fe2+ + Zn Eo = -0,22 V a. Urutkanlah logam-logam Al,Zn, Cu, dan Fe berdasarkan bertambahnya daya pereduksi, dari pereduksi paling lemah hingga yangpaling Tentukanlah potensial reaksi redoks + 3Fe2+ β†’ 2Al2+ + 3Fec. Dengan menggunakan elektrode Al, Zn, Cu, atau Fe, tulislah notasi sel volta yang mempunyai potensial terbesarPEMBAHASAN Jika Dianggap tidak diketahui Eomasing-masing elektrode a. sel I Eosel = EoZn – EoAl= +0,9 vArtinya EoZn lebih besar 0,9 dari EoAlsel II Eosel = EoCu – EoZn= +1,1 vArtinya EoCu lebih besar 1,1 dari EoZnsel III Eosel = EoZn – EoFe= -0,22 vArtinya EoFe lebih besar 0,22 dari EoZnUrutan dari pereduksi paling lemah Eo besar ke pereduksi paling kuat Eo besar yaitu Cu-Fe-Zn-Alb. Untuk menentukan potensial reaksi 2Al + 3Fe2+ β†’ 2Al3+ + 3Fe bisa ditentukan dari penjumlahan reaksi sel yang mengandunglogam yang ada di reaksi yang + 3Zn2+ β†’ 2Al3+ + 3Zn Eo = +0,9 V3Zn + 3Fe2+ β†’ 3Zn2+ + 3Fe Eo = +0,22 V + Zn dan Zn2+ Dicoret2Al + 3Fe2+ β†’ 2Al3+ + 3Fe Eo = +1,12 Vc. notasi sel volta dengan potensial terbesar yaitu antara logam dengan Eo terbesar yaitu Cu dengan logan dengan Eo terkecil yaitu Al notasinya Al Al3+ Cu2+ CuPembahasan Dalam Bentuk VideoContoh Soal Sel Volta Fe3+ + 2e β†’ Fe2+ Eo = +0,77 V Cu2+ + 2e β†’ Cu Eo = + V Fe2+ + 2e β†’ Fe Eo = -0,44 V Periksalah apakah reaksi berikut dapat atau tidak berlangsung spontan a. Cu + 2Fe3+ β†’ 2Fe2+ + Cu2+ b. Cu + Fe2+ β†’ Fe + Cu2+PEMBAHASAN a. Eosel = EoFe2+ – EoCuEosel = +0,77 v – +0,34 = +0,43 vKarena Eosel bernilai positif + maka reaksi berlangsung spontana. Eosel = EoFe – EoCuEosel = -0,44 v – +0,34 = -0,78 vKarena Eosel bernilai negatif - maka reaksi berlangsung tidak spontanPembahasan Dalam Bentuk VideoContoh Soal Sel Volta Al3+ + 3e β†’ Al Eo = -1,66 V Cu2+ + 2e β†’ Cu Eo = + V Periksalah apakah larutan CuSO4 dapat disimpan dalam bejana yang terbuat dari bahan alumuniumPEMBAHASAN Larutan CuSO4 tidak dapat disimpan dalam bejana dari bahan alumunium, karena alumunium dapar mereduksi tembaga sehingga akan mengendapkan tembaga dari larutannya. Hal ini disebabkan karena alumunium lebih mudah mengalami oksidasi karena nilai Eo lebih kecil dibanding tembaga, sesuai reaksi 2Als + 3CuSO4aq β†’ Al2SO43aq + 3CusPembahasan Dalam Bentuk VideoContoh Soal Sel Volta rangkaian sel volta berikut dan tuliskan lambang diagram sel voltanya. a. Cd + Ni2+ β†’ Cd2+ + Ni b. Zn + Pb2+ β†’ Zn2+ + PbPEMBAHASAN a. Rangkaian Sel Volta diagram selnya Cd Cd2+ Ni2+ Nib. Rangkaian Sel Volta diagram selnya Zn Zn2+ Pb2+ PbPembahasan Dalam Bentuk VideoContoh Soal Sel Volta reaksi elektrode dan reaksi pada sel volta berikut Sn Sn2+ Hg2+ HgPEMBAHASAN Reaksi elektrode Anoda Sn β†’ Sn2+ + 2e Katoda Hg2+ + 2e β†’ Hg + Reaksi Sel Sn + Hg2+ β†’ Sn2+ + HgPembahasan Dalam Bentuk VideoContoh Soal Sel Volta reaksi selnya dan hitunglah potensial sel yang dihasilkan pasangan berikut Zn2+ + 2e β†’ Zn Eo = -0,76 V Al3+ + 3e β†’ Al Eo = -1,66 VPEMBAHASAN Zn2+ + 2e β†’ Zn Eo = -0,76 V x3 Al β†’ Al3+ + 3e Eo = +1,66 V x2 + Reaksi Sel 2Al + 3Zn2+ β†’ 2Al3+ + 3Zn Eosel = +0,90 vPembahasan Dalam Bentuk VideoContoh Soal Sel Volta gambar sel berikut sesuai dengan data pada soal di atas a. Reaksi pada katode dan anode b. Arah aliran elektron dan arah aliran listriknya. c. Arah kation dan anion pada jembatan a. Reaksi pada katode Zn2+ + 2e β†’ ZnReaksi pada anode Al β†’ Al3+ + 3eb. Arah aliran elektron = Dari anoda ke katoda = Dari Al ke ZnArah aliran listrik dari katode ke anoda = Dari Zn ke Alc. Arah aliran kation dan anion pada jembatan garam Pembahasan Dalam Bentuk VideoContoh Soal Sel Volta reaksi 2V2+ + Sn4+β†’ 2V3+ + Sn2+ dengan Eo V3+ = -0,256 V dan Eo Sn4+ = +0,154 V Gambarlah rangkaian sel volta yang berdasarkan reaksi juga diagram notasi sel volta Rangkaian sel volta Notasi selnya Pt V2+ V3+ Sn4+ Sn2+ PtPembahasan Dalam Bentuk VideoContoh Soal Sel Volta Soal Kimia Kelas XII Pengarang Michael Purba & Sunardi Penerbit Erlangga

9u4Di.
  • pu2cil01wd.pages.dev/313
  • pu2cil01wd.pages.dev/144
  • pu2cil01wd.pages.dev/705
  • pu2cil01wd.pages.dev/926
  • pu2cil01wd.pages.dev/500
  • pu2cil01wd.pages.dev/592
  • pu2cil01wd.pages.dev/729
  • pu2cil01wd.pages.dev/54
  • bila kedua logam tersebut dipasangkan untuk membentuk sel volta